Trik Menghadapi Masalah

Masalah adalah hal yang bisa membuat seseorang panik, gugup, takut, dll apabila dia datang di dalam kehidupan seseorang atau keluarga. Tetapi saudara jangan takut karena kita dilahirkan untuk menang terhadap masalah karena kita adalah pemenang yang gilang gemilang saya simpulkan dalam satu kalimat : “dilahirkan untuk menjadi pemenang”.

Ada beberapa langkah yang harus saudara lakukan di dalam rangka mengatasi masalah sebagai seorang yang bergelar pemenang:

1. Serahkan persolanmu kepada yang Maha Kuasa. Karena kita hidup di dalam kontrolNya dan Dia bertanggung jawab atas kehidupan saudara. Jadi serahkan saja padaNya. Saya punya pengalaman banyak mengenai hal ini bagaimana berserah dan saya melihat pada akhirnya Dia menolong saya. Jadi saya berkesimpulan bahwa pada akhirnya sewaktu saya menghadapi persoalan pergumulan pasti ada jalan keluar yang disediakan oleh Yang Maha Kuasa untuk menolong saya.
2. Motivasi dirimu sendiri supaya bisa bangkit. Jangan tinggal bersedih, jangan marah-marah, jangan mengeluh, jangan menyalahkan siapa-siapa, saudaraku …. Semuanya itu tidak menolong, tidak ada gunanya saudara bersedih (tambah kawan2nya bersedih itu) sekali lagi tidak memberikan jalan keluar. Katakan kepada diri kita kamu bisa. Kalau presiden Obama semboyannya : Yes we can Kalau kita berfikir bisa maka diri kita akan dipicu untuk mencari jalan keluar. Contohnya begini : ada tiga orang pemuda yang berjalan hendak menyeberangi sungai yang arusnya deras. Sewaktu mereka tiba di sungai ternyata jembatannya sudah hanyut dibawa air. Tiga orang ini menjadi kecewa karena terbayang di dalam pikiran mereka pacar2 mereka yang akan marah-marah karena tidak bisa ditemui pada hari itu. Kebetulan hari itu hari sabtu/malam minggu.Pemuda satu langsung pulang, dan mulai marah. Tetapi dua orang lagi masih tinggal dan mereka berpikir sama, bahwa pasti ada jalan keluarnya. Lima belas menit mereka berpikir tapi belum ada juga solusi, tapi masih yakin ada jalan keluarnya. Akhirnya idenya muncul untuk menebang pohon yang agak panjang sesuai ukuran lebar sungai. Tapi tidak ada golok atau kampak. Mentok lagi. Tapi keduanya masih berharap ada jalan keluar. Akhirnya ada orang yang datang baru pulang dari hutan dan hendak menyeberang sungai juga. Orang-orang yang baru datang itu membawa tiga kampak. Singkat cerita pohon ditebang dan kayu menjadi jembatan sementara. Dua pemudapun bertemu dengan pacarnya diseberang sungai. Ada jalannya keluarnya kan!
3. Dalam posisi tidak panik coba analisa masalahnya. Peluang-peluang apa yang kita punyai. Siapa-siapa yang bisa kita hubungi untuk mencari pertolongan. Cara-cara apa yang perlu kita lakukan supaya orang2 atau peluang itu kita bisa laksanakan.
4. Ingat bahwa persoalan muncul untuk memberikan kepada kita pengalaman agar di dilain hari kita muncul sebagai seorang yang menasehati yang memberikan masukan apa yang harus dilakukan saat menghadapi persolan, mungkin  dalam persoalan yang sama. Jadi bersukacitalah di dalam menghadapi persoalanmu. Salam : Yohannis Tammu